, , ,

DPC Gerindra Soroti Sikap Ketua DPRD Banggai Terhadap Pola Komunikasi Bersama Aleg

oleh -391 Dilihat

Luwuk, Banggai, Sulawesi Tengah – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Gerindra Kabupaten Banggai menyoroti sikap Ketua DPRD Banggai terkait pola komunikasi yang dinilai kurang harmonis dengan sejumlah anggota legislatif (Aleg). Menurut Gerindra, pola komunikasi yang baik seharusnya menjadi kunci terciptanya sinergi dalam menjalankan fungsi legislatif.

Kritik Gerindra

Ketua DPC Gerindra Banggai menyampaikan bahwa pimpinan dewan seharusnya mampu menjadi teladan dalam membangun komunikasi yang sehat, terbuka, dan kolektif. Namun, belakangan muncul keluhan dari beberapa anggota dewan terkait kurangnya ruang dialog yang terbuka dengan Ketua DPRD.

“DPRD adalah lembaga kolektif kolegial. Ketua bukan atasan, melainkan pemimpin yang harus mampu merangkul semua anggota,” tegas Ketua DPC Gerindra.

Pentingnya Pola Komunikasi yang Egaliter

Menurut Gerindra, komunikasi internal yang terjaga dengan baik akan berdampak langsung pada efektivitas kerja DPRD, termasuk dalam menyerap aspirasi masyarakat dan mengawal kebijakan daerah.

Jika komunikasi tidak berjalan baik, dikhawatirkan fungsi pengawasan dan pembahasan program daerah bisa terhambat. “Kerja legislatif tidak boleh terganggu hanya karena miskomunikasi,” tambahnya.

DPC Gerindra
DPC Gerindra

Baca juga: Hasil Seleksi Kompetensi Calon Sekda Banggai, Ramli Tongko Ungguli 3 Rival

Harapan untuk Perbaikan

DPC Gerindra berharap Ketua DPRD Banggai dapat membuka diri dan meningkatkan pola komunikasi yang lebih egaliter. Selain itu, Gerindra juga menekankan pentingnya menjaga kebersamaan antar fraksi agar dinamika politik di DPRD tetap sehat dan produktif.

“Kami berharap suasana di DPRD Banggai tetap kondusif. Perbedaan politik adalah hal wajar, yang terpenting semua pihak bisa mengutamakan kepentingan rakyat,” ungkap perwakilan Gerindra.

Dorongan Sinergi dengan Pemerintah Daerah

Selain menjaga komunikasi antar anggota dewan, DPC Gerindra juga mengingatkan pentingnya membangun hubungan baik dengan pihak eksekutif. Kolaborasi legislatif dan eksekutif dinilai sangat dibutuhkan untuk mempercepat pembangunan dan menyejahterakan masyarakat Banggai.

“Legislatif harus solid di dalam, sehingga bisa kuat saat bersinergi dengan pemerintah daerah. Itulah yang kami harapkan,” pungkasnya.

Shoppe Mall

No More Posts Available.

No more pages to load.