, ,

PUPR Banggai Genjot Rehabilitasi 24 Ruas Jalan Dalam Kota Luwuk Capai Rp7 Miliar

oleh -55 Dilihat

Ruang Luwuk– Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Banggai terus menunjukkan komitmennya dalam memperbaiki infrastruktur jalan di wilayah perkotaan. Melalui program rehabilitasi jalan tahun anggaran 2025, PUPR Banggai kini fokus menggenjot pengerjaan sejumlah ruas jalan dalam Kota Luwuk.

Kegiatan tersebut melibatkan mobilisasi alat berat secara bergilir di berbagai titik, guna mempercepat pelaksanaan pengaspalan di ruas-ruas yang telah melalui tahapan pembentukan pondasi jalan (base A). Salah satu lokasi yang menjadi perhatian adalah ruas Jalan Tanjung Branjangan, Kecamatan Luwuk, yang pengaspalannya dimulai pada Selasa malam, 7 Oktober 2025.

Ruas strategis ini terbentang dari depan PLTD Luwuk, tepatnya di perempatan Jalan Tontouan – Jalan Tg. Santigi – Jalan Pulau Nias, hingga Jalan Prof. Moh. Yamin. Sebelumnya, selama lebih dari satu bulan, ruas tersebut telah mengalami proses perbaikan struktur pondasi jalan melalui pembongkaran lapisan lama dan penimbunan ulang menggunakan material agregat kelas A untuk memastikan daya tahan dan kestabilan permukaan jalan.

Rehabilitasi 24 Ruas Jalan, Panjang Total 5,34 Kilometer

Kepala Bidang Bina Marga Dinas PUPR Banggai, Fikri Dari, bersama Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Munfarid Arifat, mengungkapkan bahwa program ini mencakup 24 ruas jalan di wilayah Kecamatan Luwuk, Luwuk Utara, dan Luwuk Selatan, dengan total panjang 5,34 kilometer.

“Setiap ruas yang direhabilitasi menggunakan lapisan aspal AC-WC setebal 4 sentimeter, sesuai dengan standar teknis ketahanan jalan perkotaan. Kami memastikan kualitas konstruksi memenuhi spesifikasi agar umur jalan bisa lebih panjang,” terang Fikri.

Proyek tersebut dikemas dalam satu paket kegiatan dengan nilai kontrak sebesar Rp6.999.871.716, yang dikerjakan oleh CV Tomori Karya Mandiri sebagai penyedia jasa pemenang tender.

Fokus pada Kualitas dan Keberlanjutan

Fikri menegaskan bahwa fokus utama Dinas PUPR Banggai bukan hanya pada kecepatan pengerjaan, tetapi juga pada kualitas dan keberlanjutan. “Kami ingin jalan-jalan dalam kota Luwuk tidak lagi cepat rusak setelah musim hujan. Karena itu, kami memastikan base dan aspalnya benar-benar padat dan sesuai spesifikasi teknis,” jelasnya.

Perbaikan Jalan Dalam Kota Luwuk Sentuh Ruas Tanjung Branjangan - Sangalu

Baca Juga: Unismuh Luwuk Siapkan Wisuda November 2025 Panitia Mulai Rapat Perdana

Sementara itu, Munfarid Arifat menambahkan bahwa setiap tahapan pekerjaan diawasi secara ketat oleh tim teknis lapangan. “Setiap progres kami pantau mulai dari persiapan lahan, pemadatan, hingga finishing aspal. Tujuannya agar hasilnya benar-benar bisa dirasakan masyarakat,” ujarnya.

Ruas yang Telah Dikerjakan

Pantauan di lapangan menunjukkan sejumlah ruas jalan sudah rampung diaspal dan kini dapat dinikmati masyarakat. Beberapa di antaranya adalah:

  • Ruas Jalan Tan Malaka,

  • Ruas Jalan Dalam Pasar Simpong,

  • Ruas Jalan Lemuru, Kelurahan Tombang Permai,

  • Ruas Jalan Irian (samping Lapas Luwuk),

  • Ruas Jalan Seruni Hanga–Hanga Permai,

  • Ruas Jalan Pulau Nias, dan

  • Ruas Jalan Tanjung Branjangan.

Kepala Dinas PUPR Banggai menilai bahwa rehabilitasi jalan dalam kota ini merupakan bagian penting dari rencana besar penataan kawasan perkotaan Luwuk. Upaya ini tidak hanya menyentuh aspek fisik infrastruktur, tetapi juga mendukung peningkatan estetika kota serta efisiensi mobilitas masyarakat.

“Pembangunan jalan bukan semata-mata proyek fisik, melainkan investasi jangka panjang bagi tata ruang dan konektivitas ekonomi daerah,” ungkapnya.

Shoppe Mall

No More Posts Available.

No more pages to load.